Suarajavaindo.com –
DEMAK – Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah ZZW 28 Kabupaten Demak melaksanakan kegiatan Rapat Koordinasi Pengurus (RAKOR), bertempat di Ruang Meeting Room Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak, pada hari Jum’at tanggal (03/10/2025).
Kegiatan yang dipimpin oleh Masnan, S.Pd.,M. Kom,M.Pd.,
(JZ11UJN) ini diikuti oleh jajaran pengurus RAPI Demak dengan penuh antusias.
Dalam sambutannya, Ketua Wilayah RAPI Kabupaten Demak menyampaikan bahwa,” rapat ini menjadi langkah awal dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) sekaligus ajang koordinasi perdana terkait persiapan RAKORDA Provinsi Jawa Tengah.
Agenda tersebut sesuai dengan Surat Edaran Pengurus RAPI Wilayah 11Provinsi Jawa Tengah Nomor 085.01.11.0825, tertanggal 15 Agustus 2025.
Ditegaskan oleh Masnan,S.Pd., M.Kom., M.Pd., Ketua Rapi Wilayah Kabupaten Demak Dengan semangat Motto RAPI Demak : “Bermasyarakat – Bermaslahat – Bermartabat”, kita berkomitmen untuk terus mengabdi, berdedikasi serta bersinergi bersama Pemerintah, khususnya bagi Kabupaten Demak yang kita cintai.
Senada dengan itu, Dany Miftah M. Nur, S. Pd., M. Pd. (JZ11CDI) selaku Sekretaris RAPI Wilayah Demak, mengingatkan kembali pentingnya sikap dasar anggota RAPI:
*patuh, jujur, santun, tanggap, dan bertanggung jawab*. Ia juga menekankan kesiapan seluruh pengurus untuk mendukung dan menyukseskan RAKORDA Jawa
Tengah yang akan digelar pada 25–26 Oktober 2025 di Hotel Sahid Solo. Selain itu,
turut dibahas mengenai pengadaan seragam RAPI (PDH, Satgaskom, kaos, dan atribut) serta rencana penyusunan program kerja wilayah.
Dari sisi administrasi, Bambang Pamungkas selaku Bendahara RAPI mengingatkan kembali terkait perpanjangan 10.28 (Callsign) anggota RAPI Demak. Adapun ketentuan biaya ditetapkan sebesar Rp 350.000,- untuk anggota baru/pengajuan baru dan Rp 250.000,- untuk perpanjangan.
Sementara itu, Soetedjo, S. Sos (JZ11OCR) turut mengapresiasi jalannya kegiatan ini.
Menurutnya, RAKOR yang digelar tidak hanya menjadi ajang konsolidasi internal, tetapi juga peluang besar untuk membuka ruang kemitraan yang lebih luas.
“RAPI tidak hanya hadir di lingkup lokal, tetapi juga harus mampu menjalin kemitraan dan membawa kiprah ke tingkat publik yang lebih luas,”Pungkasnya
(BANU ABILOWO)
