Daerah  

PBH Lidik Krimsus RI Oku Timur Sumsel Peduli Lumbung Padi

Ilustrasi

SUARAJAVAINDO.COM, SUMATERA SELATAN – 2 april 2021. PBH Lembaga Informasi Data Investigasi Korupsi dan Kriminal Khusus Republik Indonesia Kabupaten Oku Timur Sumatera Selatan yang dipimpim HM. Sulis Priantoro menjalankan program kerja lembaga dibidang sektor pertanian dan perkebunan, Pusat Bantuan Hukum Lembaga Informasi Data Investigasi Korupsi dan Kriminal Khusus Republik Indonesia divisi bidang pengembangan usaha lembaga membuat komposisi produk pupuk organik jenis cair.

Melalui uji riset laboratorium dari bahan – bahan alami dan melalui berbagai uji teknis sesuai anjuran dan persyaratan dari Kementrian Pertanian / Perkebunan maka dihasilkan pupuk cair yang mampu meningkatkan hasil panen petani diatas rata – rata. Joko Yulianto selaku manager pemasaran produk pupuk organik cair menyampaikan, bahwa produknya sudah mendapatkan legal dari Kementerian Derektorat Jenderal Kekayaan Intelektual hak cipta paten produk di Jakarta dengan nama merk “Garuda Indonesia” CV. Rajawali Sakti.

Dari berbagai daerah pedesaan kabupaten maupun provinsi di Sumatera Selatan telah banyak menggunakan produk yang dipasarkanya, masyarakat kabupaten Ogan Komering Ulu Timur kecamatan Belitang sejak tahun 2014 menggunakan produknya mengaku puas dengan hasil panen melimpah dan juga baik karena ramah lingkungan serta sehat dikomsumsi manusia dan alamnya, bahkan bisa dibilang hemat biaya karena sudah tidak perlu lagi memakai Pestisida Kimia, kebun duku yang dikelola salah satu pegawai dinas pekerjaan umum tata ruang kabupaten Oku Timur sudah tiga tahun ini memakai dengan hasil buah duku yang bagus dan lebat, jelasnya
Gunawan petani padi lahan seluas 5400 m3 yang juga bekerja distaf Polisi Pamong Praja kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan juga merasa puas dengan hasil panenan padinya seberat 3.140 kg di tahun 2021 ini, yang biasanya tahun kemarin terkena hama Sundep dan Wereng karena menggunakan bahan kimia.

Tamwangi ketua divisi Investigasi PBH Lidik Krimsus RI kabupaten Oku Timur berharap agar pemerintah setempat turut mendukung progam kerja bidang pengembangan usaha lembaganya karena setiap hasil panen yang menggunakan pupuk organik cair merk “Garuda Indonesia” CV. Rajawali Sakti bersedia memberikan 20 % keuntunganya untuk membantu kepentingan masyarakat petani kalangan bawah, dimana masyarakat petani kita lagi banyak kekurangan pupuk subsidi diwilayahnya, kami berharap pemerintah memberikan kemudahan adminitrasi pemasaranya dalam membantu usaha masyarakat kecil dan menengah ditingkat desa – desa agar dapat memajukan tarap kehidupan petani dan perkebunan didaerahnya yang terkenal dengan Lumbung Padi.

Sedangkan Soekardi selaku sesepuh pembina pusat Pbh Lidik Krimsus RI yang pada masa aktifnya banyak berkecimpung dibidang pertanian dan perkebunan di masa orde lama dan sekarang menyambut baik program kerja anggota binaanya di Sumatera Selatan ketika ditemui wartawan dikediamanya, beliau berharap agar prodak pupuk organik karya anak bangsa ini mampu segera merambah pemasaranya sampai ke pulau jawa, dimana masyarakat petani di jawa juga sangat membutuhkan pupuk organik ramah lingkungan. Beliau berharap agar rekan – rekan segera membentuk kelompok koperasi petani pengguna pupuk organik agar terkodinir dengan baik dan menyelamatkan hasil panen juga tidak merusak tanah pertanian dan perkebunan di Indonesia.

(viosari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *