GROBOGAN, SUARAJAVAINDO.COM – Penutupan KBM TNI Tahap VII TA 2025 di warnai Pemotongan pita menjadi tanda resminya penggunaan jalan dan Insfratruktur hasil dari Karya Bakti Mandiri (KBM) TNI Tahap VII di Desa Dorolegi Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan, Pada hari Kamis tanggal (10/07/2025).
Peresmian dilaksanakan oleh Dandim 0717/Grobogan Letkol Kav Barid Budi Susila, S.Sos., dan Bupati Grobogan Setyo Hadi yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Politik Muhammad Fahrudin, S.H., serta Forkopimda Kabupaten Grobogan Persit Kartika Chandra Kirana dan Bhayangkari serta TP-PKK yang hadir pada kegiatan tersebut.
Sebelumnya, Dandim Grobogan beserta rombongan menerima paparan hasil dari Karya Bakti Mandiri dengan waktu pengerjaan selama satu bulan yang disampaikan oleh Danramil 04/Godong Kapten Inf H. M. Jumar.
Dalam paparannya Kapten Jumar menyampaikan Hasil KBM TNI Tahap VII TA 2025 Desa Dorolegi diantaranya, pengecoran jalan sepanjang 400 meter dengan lebar 4 meter dengan ketebalan cor 0,15 cm, dan perehaban musholla dan pos kamling satu unit serta jambanisasi sebanyak 5 unit.
Pada kesempatan tersebut
Dandim 0717/Grobogan dalam sambutannya menyampaikan, sangat bersyukur KBM di Desa Dorolegi berjalan dengan lancar tanpa ada satu hambatan yang berarti. Ini merupakan wujud kerjasama yang baik dari TNI dan Pemerintah daerah serta komponen masyarakat.
“Kami sangat senang TNI dari Kodim 0717/Grobogan bersama rakyat dapat melaksanakan kegiatan KBM dengan bergotong royong bersama masyarakat. Harapannya dengan kegiatan KBM ini dapat di manfaatkan untuk masyarakat dan di rawat dengan baik dan juga kepada warga masyarakat khususnya Desa Dorolegi selalu optimis membangun Desa untuk seluruh warga masyarakat,” Tutup Letkol Kav Barid Budi Susilo S.Sos.
Sementara itu sambutan dari Bupati Grobogan Setyo Hadi yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Politik Muhammad Fahrudin, S.H. mengatakan, program KBM di Desa Dorolegi merupakan program unggulan Pemda Kabupaten Grobogan yang bekerjasama dengan Kodim 0717/Grobogan guna membangun infrastruktur di wilayah pedesaan.
“Pembangunan pedesaan adalah menjadi tugas kita bersama baik pemerintah daerah maupun masyarakat di pedesaan. Pemerintah desa memiliki peran kunci dalam menyelenggarakan pemerintahan, pembangunan,dann pemberdayaan masyarakat, sementara masyarakat juga memiliki tanggung jawab untuk berpartisipasi aktif dalam proses pembangunan,” terangnya
Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan pembagian bantuan beras, sembako, alat sekolah untuk warga yang kurang mampu, dan panggung hiburan rakyat serta pemotongan pita penanda resminya pembukaan turnamen sepakbola Desa Dorolegi Cup U-40.
(BANU ABILOWO).