Suarajavaindo.com –Rembang, sebanyak 28 siswa SMK Kehutanan Manokwari lakukan praktek kerja lapangan di kawasan hutan Mantingan. Sebanyak 21 siswa terdiri putri 11 cowok 10 dan 2 pendamping siswa Asep Sudrajat Dan Rahman. Kedatangan siswa SMK Manokwari diterima langsung oleh Waka Adm Andi Henu dan jajaran Managemen di ruang rapat Kamis (5/09/24).
Wakil kepala kesiswaan Asep Sudrajat berpesan kepad 21 siswa yang magang di KPH Mantingan untuk mematuhi ata aturan yang telah ditetapkan di Kantor KPH Mantingan. Kedisiplinan harus tetap dijaga. Jaga nama baik sekolah kita, jangan sampai ada yang membuat onar karena kita sedang melakukan kegiatan praktek bagaimana mengelola kawasan hutan dengan administrasi yang benar,”ujar dia.
Untuk teman-teman mu yang 19 orang melakukan kegiatan praktek di KPH Kebonharjo yang berbatasan dengan provinsi Jawa Timur. Semua materi yang diberikan nantinya bisa dicatat untuk dibuat laporan akhir masing-masing siswa. Yang lebih penting jaga sopan santun selama kegiatan disini,”ucap dia di akhir sambutanya.
Sementara itu waka adm Mantingan menyampaikan ucapan selamat datang di kawasan hutan Mantingan. Secara garis besar bahwa di KPH mantingan itu hutannya yang sekitar 5 hektar ada di kabupaten Blora sedangkan yang masuk kabupaten Rembang sekitar 10 ribu hektar. Yang terbagi menjadi 6 Bagian kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) dan 21 Resot Pemangkuan Hutan (RPH).
Untuk pusat administrasi ada di kantor KPH Mantingan, dan hari ini nanti akan langsung di berikan materi tentang perencanaan penanaman dalam kawasan hutan yang akan dipandu langsung oleh Kepala Seksi Perencanaan Sumber Daya Hutan Umi Farah,”terangnya.
Untuk tempat penampungan hasil Hutan (TPK) kita ada 2 yang terletak di daerah Mantingan Kabupaten Rembang dan di desa Medang Kabupaten Blora. Untuk kantor KPH bagian Umum dan SDM,Humas dan HKTA ,Kemitraan Produkti,Perencanaan hutan,Keuangan Sarpra,IT dan Pruduksi dan perencanaan Tanaman .
Sedangkan managemen KPH 1 Administrator dibantu oleh waka Adm, 4 Kepala seksi (Kasi) yang terdiri dari kasi Keuangan dan Umum, Kasi Perencanaan Sumber Daya Hutan, Kasi Produksi dan Wisata serta Kasi PPB. Jumlah karyawan masih sekitar 190 puluhan dan banyak yang sudah memasuki masa pensiun,”Pungkasnya. (Sigit).